Sabtu, 19 Oktober 2013

Pertanyaan essai

Hai semuanya.. kalian tentunya lagi bingung kan ? dapat soal SIM yang waddalah banyaknya bukan maen dan mau ngerjain tapi ga punya bukunya (nah loh) atau bisa aja ngerjain tapi malas cari-cari atau browsing buat cari jawabannya. Tapi tenang, solusinya ada disini.
Oke, tidak perlu berpanjang lebar lagi. Saya sarankan terlebih dahulu siapkan satu buah pulpen, 3 lembar kertas doublefolio, siapin juga secangkir kopi (boleh kopi sachet tapi lebih mantap kalo kopi hitam :D), dan jika kalian laki-laki belilah marlboro merah sebungkus biar Josss!! (kalo anda cewe jangan merokok ya), dan yang terpenting jangan lupa baca doa terlebih dahulu. Berdoaaaaa mulaiiiii (5 menit kemudian).. SELESAI !

Nah sekarang, silahkan kalian Plototin nih soal soal.. Semoga bermanfaat. 

( Sori kalo blognya hancur-hancuran. Soalnya ini dibuat dalam waktu yang sangat singkat dan seadanya aja. yang penting jawabannya kan dari pada bentuknya ?)

Soal individu Matkul SIM

No. 1, 2 dan 3 cari sendiri aja ya :D

4. Informasi dikatakan berkualitas jika mencakup relevansi, akurat, tepat waktu, ekonomis, efisien, dan dapat dipercaya. ( kalian uraikan sendiri lah dari cakupan tadi )

5. mengapa belajar sim ? "ya jelas biar pintar laaahhh" (ahaha, becanda aja). Kalian cari sendiri aja lah jawaban yang ini. mudah aja toh

6. kalo soal yang ini, yang jelas data itu berbentuk mentah dan ga memiliki arti. sedangkan informasi berupa hasil dari analisis data yang memiliki arti bagi penerimanya.

7. Deskripsikan masukan, proses, dan keluaran pada system informasi akuntansi  manajemen ?
Masukan pada sistem informasi manajemen adalah kegiatan ekonomi yang dilakukan .Proses (pengolahan) adalah inti dari suatu sistem informasi akuntansi manajemen dan digunakan untuk mengubah masukan menjadi keluaran yang memenuhi tujuan dari suatu sistem. Proses adalah kegiatan pengumpulan, pengukuran, penyimpanan, analisis, pelaporan dan pengelolaan informasi.
Keluaran mencakup laporan khusus, biaya produk, biaya pelanggan, anggaran, laporan kinerja bahkan komunikasi pribadi

8. Akuntansi keuangan mempunyai tujuan untuk menyajikan informasi keuangan bagi pemakai di luar perusahaan, contohnya seperti pemegang saham, kreditor, analis keuangan, karyawan, instansi pemerintah dan lainnya. Sementara itu, tujuan masing-masing pemakai laporan keuangan dari pihak luar perusahaan adalah bentuk hubungan atau kerjasama yang akan mereka ambil di masa depan.
 Akuntansi Manajemen mempunyai fokus menyediakan informasi keuangan bagi keperluan pihak internal perusahaan atau manajemen. Akuntansi Manajemen berhubungan dengan informasi mengenai perusahaan untuk memberikan manfaat bagi para pemakai laporan keuangan yang berada dalam perusahaan (manajemen) sebagai bahan pertimbangan yang mendukung dalam pengambilan keputusan.

9. Apa yang dimaksud dengan objek biaya? Berikan beberapa contoh!
Objek biaya adalah sistem akuntansi manajemen dibuat untuk mengukur dan membebankan biaya pada entitas. Objek biaya dapat berupa apa pun, seperti produk, pelanggan, departemen, proyek, aktivitas, dan lain-lain yang digunakan untuk mengukur dan membebankan biaya.
Contohnya : Jika ingin menetapkan biaya pengembangan sepeda, maka objek biayanya adalah proyek pengembangan sepeda. Jika ingin menentukan biaya penambahan kue kopi mini, maka objek biayanya adalah lini kue tart kopi mini. Jika sebuah rumah sakit ingin menetapkan biaya unit operasi, maka objek biayanya adalah unit operasi. Jika sebuah pabrik mainan ingin menetapkan biaya pengembangan mainan baru, maka objek pajak biayanya adalah proyek pengembangan mainan baru.

10. Apa yang dimaksud dengan aktivitas ? Berikan beberapa contoh dari aktivitas dalam perusahaan manufaktur !
Aktivitas adalah unit dasar dari kerja yang dilakukan dalam sebuah organisasi  dan dapat juga dideskripsikan sebagai kumpulan tindakan dalam suatu organisasi yang berguna bagi para manajer untuk melakukan perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan. Aktivitas tidak hanya bertindak sebagai objek biaya, tetapi juga berperan utama dalam pembebanan biaya untuk objek biaya lainnya.
Contohnya : Aktivitas meliputi memasang peralatan untuk produksi, memindahkan bahan dan barang, membeli komponen, mengirim tagihan kepada pelanggan, membayar tagihan, memelihara peralatan, memenuhi pesanan,  mendesain produk, dan memeriksa produk. Aktivitas dideskripsikan dengan kata kerja tindakan (misalnya, membayar dan mendesain) digabung dengan objek (misalnya, tagihan dan produk) yang menerims tindakan.

11. Apa yang dimaksud dengan biaya langsung dan biaya tidak langsung?
Biaya langsung adalah biaya yang dapat ditelusuri dengan mudah dan akurat sebagai objek biaya.”Ditelusuri dengan mudah” berarti biaya dapat dibebankan dengan cara yang layak secara ekonomi, sedangkan “ditelusuri dengan akurat” berarti biaya dapat dibebankan dengan menggunakan hubungan sebab-akibat.
sedangkan biaya tidak langsung adalah biaya yang tidak dapat ditelusuri  dengan mudah dan akurat sebagai objek biaya. Biaya tidak langsung juga adalah biaya-biaya yang tidak dapat dibebankan pada objek-objek biaya, baik dengan menggunakan penelusuran langsung maupun penggerak.

12. Jelaskan cara kerja penelusuran penggerak!
Penelusuran penggerak, adalah penggunaan penggerak untuk membebani biaya ke objek biaya. Dalam konteks pembebanan biaya, penggerak adalah faktor penyebab yang dapat diamati dan yang mengukur konsumsi sumber daya objek biaya. Prinsip penelusuran ini dapat dihubungkan langsung dengan proses perhitungan biaya dalam lingkungan bisnis yang sesungguhnya. Cara kerja penelusuran penggerak ini yaitu ketika terjadi pembebanan biaya yang lebih dari satu item. Maka pembebanan biaya pun akan dipisah sesuai jumlah dari item-item tersebut karena ada sebab dan akibat.

13.  Apa perbedaan antara  laporan laba rugi untuk perusahaan manufaktur dan perusahaan jasa?
Pada perusahaan manufaktur terdapat item persediaan, baik itu persediaan awal atau akhir. Sedangkan pada perusahaan jasa item persediaan tidak ada karena tidak mungkin perusahaan jasa menyimpan jasa. Selain itu perbedaan juga terlihat pada nama rekening yang digunakan. Misalnya pada perusahaan jasa menggunakan rekening harga pokok penjualan jasa. Sedangkan pada laporan lab arugi perusahaan manufaktur menggunakan harga pokok produksi.

14. Jelaskan beberapa perbedaan utama antara sistem manajemen biaya berdasarkan fungsi dan sistem manajemen biaya berdasarkan aktivitas.
a.       Sistem manajemen biaya berdasarkan fungsi, metode penggerak berdasarkan unit sedangkan sistem manajemen biaya berdasarkan aktivitas metode penggeraknya berdasarkan unit dan non unit.
b.   Sistem manajemen biaya berdasarkan fungsi , intensif dalam pengalokasian dan perhitungan harga pokok produk secara sempit dan kaku. Sedangkan sistem manajemen biaya berdasarkan aktivitas, intesif dalam penelusuran dan perhitungan harga pokok produk secara luas dan fleksible.
c.    Sistem manajemen biaya berdasarkan fungsi , berfokus pada pengelolaan biaya dan informasi aktivitasnya sedikit. Sedangkan sistem manajemen biaya berdasarkan aktivitas, berfokus pada pengelolaan aktivitas, dan informasi aktivitasnya terperinci.
d.  Sistem manajemen biaya berdasarkan fungsi ,memaksimalkan kinerja unit individual dan penggunaan ukuran keuangannya untuk kinerja. Sedangkan sistem manajemen biaya berdasarkan aktivitas, memkasimalisasikan kinerja seluruh sistem , dan penggunaan ukuran keuangan dan non keuangannya untuk kinerja.

15. Mengapa pengetahuan mengenai perilaku biaya penting bagi pengambilan keputusan manajerial? Berikanlah satu contoh untuk mengilustrasikan jawaban anda!
Perilaku biaya penting bagi pengambilan keputusan manajerial karena, dengan adanya pemahaman akan perilaku biaya tersebut, manajer dapat mengetahui klasifikasi biaya dan bagaimana cara biaya berubah sesuai dengan perubahan penggunaan aktifitas, sehingga dapat dilakukan perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan yang sesuai dan efektif apabila terjadi perubahan perubahan tertentu dalam perusahaan serta dapat dilakukan estimasi biaya di masa yang akan datang, dan evaluasi terhadap pelaksanaan tindakan.

Contoh: Perusahaan manufaktur A dapat membuat dan menjual 100 unit pada tahun lalu dan di tahun berikutnya berharap dapat menjual 200 unit. Peningkatan biaya variabel kemungkinan akan terjadi dua kali lipat sejalan dengan peningkatan keluaran, namun biaya – biaya lain yang bersifat tetap tidak akan berubah menjadi dua kali lipat pula. Namun tentunya manajemen berharap agar biaya tidak mencapai dua kali lipat pula, Sehingga diperlukan pemahaman atas perilaku biaya untuk menjawab apa yang terjadi pada biaya jika keluaran menjadi dua kali lipat, serta mengambil keputusan apa yang akan dilakukan jika terjadi perubahan atas biaya – biaya tersebut, atau langkah apa yang harus dilakukan sesuai dengan perubahan biaya yang terjadi.

16.  Bagaimana lama rentang waktu memengaruhi klasifikasi biaya tetap dan variabel? Apakah arti dari jangka pendek dan jangka panjang?
Rentang waktu dapat mempengaruhi klasifikasi biaya tetap dan variabel karena biaya dapat berubah dari tetap menjadi variabel tergantung pada apakah keputusan tersebut untuk jangka pendek atau jangka panjang.
Jangka pendek artinya paling tidak satu biaya adalah tetap
Jangka panjang artinya semua biaya adalah variabel

17. Jelaskanlah perbedaan antara pengeluaran sumber daya dengan penggunaan sumber daya!
Pengeluaran sumber daya : merupakan biaya untuk mendapatlkan kapasitas dalam melaksanakan suatu aktivitas
Penggunaan sumber daya : jumlah kapasitas aktivitas yang digunakan dalam memproduksi keluaran aktifitas.

18. Apakah hubungan antara sumber daya flexibel dengan perilaku biaya?
Sumber daya flexibel merupakan sumber daya yang dipasok ketika digunakan dan dibutuhkan. Jadi biaya sumber daya fleksibel merupakan cerminan dari perilaku biaya variabel yang akan meningkat ataupun menurun sejalan dengan jumlah keluaran.

19.  Apakah hubungan antara sumber daya terikat dengan perilaku biaya?
Sumber daya terikat adalah sumber daya yang dipasok sebelum penggunaan, yang didapat dari kontrak eksplisit atau implisit untuk memperoleh sumber daya tertentu tanpa memandang apakah jumlah sumber daya yang tersedia digunakan secara penuh atau tidak. Sehingga pembebanan atas biaya tersebut merupakan cerminan perilaku biaya tetap terikat (untuk jangka panjang) atau biaya tetap diskresi (untuk jangka pendek)

20.   Jelaskanlah mengapa tariff overhead actual jarang digunakan untuk perhitungan biaya produk!
Karena perhitungan biaya actual murni pada overhead tidak memberikan informasi biaya yang akurat secara tepat waktu

21. Apakah aktivitas overhead tingkat nonunit itu? Apakah penggerak biaya tingkat nonunit itu? Berikanlah beberapa contoh!
Aktivitas overhead tingkat nonunit adalah aktivitas overhead yang tidak berkaitan dengan jumlah unit yaitu aktivitas yang tidak dilakukan setiap kali suatu unit produk diproduksi.

Penggerak biaya tingkat nonunit adalah penggerak pembebanan biaya yang akurat dari aktivitas nonunit

Contoh : biaya overhead minimal harus 15% dari jumlah biaya produksi agar ABC bisa menghasilkan keuntungan keputusan yang signifikan. Jika persentase biaya overhead berdasarkan nonunit terhadap jumlah biaya overhead adalah kecil, maka distorsi biaya produk akan kecil. Pada situasi ini, pengguna penggerak biaya aktivitas berdasarkan unit untuk membebankan biaya overhead dapat diterima.

22.  Apa yang dimaksud dengan rasio konsumsi?
Rasio konsumsi adalah proporsi setiap aktivitas yang digunakan dalam suatu produk.

23.  Apa yang dimaksud dengan “keanekaragaman produk”?
Keanekaragaman produk adalah variasi detail produk yang menunjukkan penggunaan aktivitas overhead dalam proporsi yang berbeda secra signifikan antara satu produk dengan produk yang lain.

24. Apa yang dimaksud denagan akktivitas bernilai tambah dan biaya bernilai tambah?
Aktivitas bernilai tambah adalah , berbagai aktivitas yang dibutuhkan untuk dapat bertahan dalam bisnis.
Biaya bernilai tambah adalah, berbagai biaya yang timbul dari melakukan berbagai aktivitas bernilai tambah dengan efisiensi yang sempurna.

25. Laporan Tren Biaya
                                                                                Biaya tak bernilai tambah
Aktivitas                                              2007                     2008                     perubahan
Pengelasan                                         $80.000               $50.000               $30.000
Pengerjaan Ulang                            90.000                  70.000                  20.000
Penyetelan                                         360.000               200.000               160.000
Pengawasan                                      60.000                  35.000                  25.000
Total                                                     $590.000            $355.000            $235.000

Laporan tren tersebut menunjukkan pengurangan biaya terjadi seperti yang diharapkan, RTP Inc berhasil mengeliminasi hampir separuh dari berbagai biaya tak bernilai tambah. Akan tetapi, masih ada banyak ruang untuk perbaikan aktivitas sejauh ini telah berhasil baik. Sebagai catatan, perbandingan berbagai biaya aktual dari kedua periode tersebut akan menghasilkan penurunan yang sama. Namun, pelaporan biaya yang tak bernilai tambah tidak hanya menunjkkan penurunan, tetaapi juga tempat penurunan tersebut terjadi.

26.Standar Keizen mencerminkan perbaikan yang direncanakan untuk periode masa mendatang.
Subsiklus :
-   Plan > jika suatu perusahaan menekankan pada peurunan biaya tak bernilai tambah, maka jumlah perbaikan yang direncanakan untuk periode mendatang harus ditetapkan
- Do > lakukan berbagai kegiatan untuk mengimplementasikanperbaikan yang direncanakan
- Check > hasil sesungguhnya (misalnya,biaya) dibandingkan dengan standar Kaizennya untuk memberikan ukuran tingkat perbaikan yang dicapai
-   Act > penetapan tingkat baru ini sebagai standar minimal untuk kinerja di masa mendatang akan mengunci perbaikan yang dicapai, serta memulai siklus pemelihharaan dan pencarian secara simultan untuk peluang perbaikan tambahan.

Siklus pemeliharaan :
-     Mengikuti standar-lakukan-periksa-bertindak
-  Standar ditetapkan berdasaarkan pada perbaikan sebelumnya (yang mengunci perbaikan ini)
-  Selanjutnya, kegiatan (langkah lakukan) dilakukan dan berbagai hasilnya akan diperiksa untuk memastikan kinerjanya sesuai dengan tingkat standar baru ini (langkah periksa)
-    Jika tidak, tindakan perbaikan harus dilakukan untuk memulihkan kinerja (langkah bertindak)

27.  jika kinerja suatu tim dipengaruhi oleh kemampuan untuk mengurangi biaya tak bernilai tambah, maka seleksi berbagai penggerak aktivitas dapat memengaruhi perilaku. Contohnya, jika ukuran output yang dipilih untuk biaya penyetelan adalah waktu penyetelan, maka ada intensif bagi para pekerja untuk mengurangi waktu penyetelan. Karena standar bernialai tambah untuk biaya penyetela harus ditiadakan, intensif untuk mengarahkan waktu penyetelan menjadi nol sesuai dengan tujuan perusahaan dan mendorong perilaku yang menguntungkan. Akan tetapi, jika tujuannya mengurangi jumlah suku cadang berbeda-beda yang diproses perusahaan, makahal yang harus dilakukan adalah mengurangi kebutuhan akan berbagai aktivitas, seperti pembelian dan pengawasan bahan yang datang. Jika biaya dari berbagai aktivitas ini dibebankan pada berbagai produk berdasarkan pada jumlah suku cadang, maka intensif yang diciptakan adalah untuk mengurangi jumlah suku cadang dalam suatu produk. Namun, jika suku cadang yang ditiadakan terlalu banyak, maka fungsi berbagai produk terkait dapat berkurang hingga mencapai titik di mana kemampuan pasar produk akan terkena pengaruh negatif.
Standar bernilai tambah dapat digunakan untuk mengurangi kemungkinan perilakuyang menyimpang dengan mengidentifikasi standar bernilai tambah untuk jumlah suku cadang tiap produk melalui penggunaan analisis fungsi .

28.variansi volume aktivitas adalah selisih antara tingkat aktivitas sesungguhnya yang diadakan (kapasitas praktis,AQ) dengan kuantitas standar bernilai tambah aktivitas yang seharusnya digunakan (SQ). Dengan asumsi bahwa pengawasan adalah aktivitas tak-bernilai-tambah, SQ=0 adalah nilai dari standar bernilai tambah.
 Variansi kapasitas yang tidak digunakan adalah selisih antara ketersediaan aktivitas AQ dengan penggunaan aktivitas (activity usage-AU) adalah informasi penting yang harus disediakan pihak manajemen. Tujuannya adalah mengurangi kebutuhan akan aktivitas tersebut sampai periode tertentu di mana variansi kapasitas yang digunakan sama dengan variansi volume aktivitas. Karena vaariansi volume aktivitas adalah biaya tak bernilai tambah dan variansi kapasitas tidak digunakan untuk mengukur kemajuan yang dihasilkan dalam usaha mengurangi biaya takbernilai tambah.








Sumber : yastiyapang.blogspot.com